Dharmasraya ,Ungkapkasus.id
Lapas Kelas III Dharmasraya kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat program ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan pertanian di lingkungan lembaga pemasyarakatan. Para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) tengah aktif merawat tanaman jagung yang saat ini berusia kurang lebih satu bulan.Kamis 20 November,
Perawatan dilakukan secara rutin, mulai dari penyiraman, pemberian pupuk, hingga pembersihan gulma. Tanaman jagung yang tumbuh subur ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian yang bertujuan memberikan keterampilan bercocok tanam sekaligus mendukung ketersediaan pangan.
Pak De, salah satu WBP yang bekerja langsung di area pertanian, menyampaikan bahwa kegiatan ini memberikan semangat baru dan menjadi pengalaman berharga.
“Setiap hari kami merawat jagung ini dengan sungguh-sungguh. Kami belajar bagaimana memberi pupuk dan menjaga tanaman supaya tumbuh sehat. Bagi kami ini bukan hanya pekerjaan, tapi kesempatan untuk belajar hal yang bermanfaat dan memperbaiki diri,” ujar Pak De.
Kepala Lapas Kelas III Dharmasraya, Ferdika Canra, juga menegaskan bahwa program ini memiliki dampak positif baik untuk lembaga maupun para WBP “Program ketahanan pangan ini bukan hanya memenuhi kebutuhan, tetapi juga merupakan bagian penting dari pembinaan.
Melalui kegiatan ini, WBP dilatih untuk disiplin, bertanggung jawab, dan memiliki keterampilan baru yang berguna setelah mereka kembali ke masyarakat,” jelas Ferdika Canra.
Lapas Dharmasraya berkomitmen untuk terus mengembangkan program ini serta memaksimalkan pemanfaatan lahan pertanian agar produktivitas semakin meningkat di masa mendatang.(Joe/HMS)
