Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,,,
Didalam kitab Durratun Nashihin terdapat keterangan tentang pahala shalat tarawih mulai malam pertama hinggam malam ke tiga puluh, sebagai berikut.
Malam pertama
عَنْ عَلِى بْنِ اَبِى طَالِبٍ رَضِىَ اللهُ تَعَالَى عَنْهُ أَنَّهُ قَالَ سُئِلَ النَّبِىُّ عَلَيْهِ الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَنْ فَضَائِلِ التَّرَاوِيْحِ فِى شَهْرِ رَمَضَانَ فَقَالَ يَخْرُجُ الْمُؤْمِنُ مِنْ ذُنُبِهِ فِى أَوَّلِ لَيْلَةٍ كَيَوْمِ وَلَدَتْهُ اُمُّهُ
Diriwayatkan dari Ali bin Abi Tholib Ra.bahwa sesungguhnya Ali berkata: Nabi Saw. Ditanya tentang keutamaan Shalat tarawih di bulan ramadlan? Maka Nabi menjawab: pada malam pertama keluarlah dosa orang mukmin (yang melakukan tarawih) sebagaimana ibunya melahirkan ia di dunia
Malam kedua
وَفِى اللَّيْلَةِ الثَّانِيَّةِ يَغْفِرُ لَهُ وَلِأَبَوَيْهِ اِنْ كَانَا مُؤْمِنَيْنِ
Orang yang shalat tarawih akan diampuni dosanya dan dosa kedua orang tuanya jika keduanya mukmin
Malam ketiga
وَفِى اللَّيْلَةِ الثَّالِثَةِ يُنَادِي مَلَكٌ مِنْ تَحْتَ الْعَرْشِ اِسْتَأْنِفْ الْعَمَلَ غُفِرَ اللهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذُنُبِكَ
Malaikat di bawah arasy berseru, mulailah melakukan amal kebaikan (sholat tarawih) maka Allah akan mengampuni dosamu yang terdahulu
Malam keempat
وَفِى اللَّيْلَةِ الرَّابِعَةِ لَهُ مِنَ الْاَجْرِ مِثْلُ قِرَاءَةِ التَّوْرَاةِ وَالْإِنْجِيْلِ وَالزَّبُوْرِ وَالْفُرْقَانِ
Bagi yang melakukan tarawih dapat pahala sebagaimana pahala orang yg membaca kitab taurat, injil, zabur dan al-Qur’an
Malam kelima
وَفِى اللَّيْلَةِ الْخاَمِسَةِ اَعْطَاهُ اللهُ تَعَالَى مِثْلَ مَنْ صَلَّى فِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ وَمَسْجِدِ الْمَدِيْنَةِ وَالْمسْجِدِ الأَقْصَى
Allah memberikan pahala sebagaimana pahalanya orang yang shalat di masjidil haram, masjid madinah/nabawi dan masjidil aqsho
Malam keenam
وَفِى اللَّيْلَةِ السَّادِسَةِ اَعْطَاهُ اللهُ تَعَالَى ثَوَابَ مَنْ طَافَ بِالْبَيْتِ الْمَعْمُوْرِ وَيَسْتَغْفِرُ لَهُ كُلُّ حَجَرٍ وَمِدَرٍ
Allah memberikan pahala pada sebagaimana pahalanya orang yang melakukan thawaf di baitul makmur dan setiap batu dan tanah memintakan ampunan padanya
Malam ke Tujuh
وَفِى اللَّيْلَةِ السَّابِعَةِ فَكَأَنَّمَا اَدْرَكَ مُوْسَى عَلَيْهِ السَّلَامُ وَنَصَرَهُ عَلَى فِرْعَوْنَ وَهَامَانَ
Orang yang melakukan tarawih seakan-akan menemui zaman nabi Musa as. Dan menolongnya dari serangan fir’aun dan haman
Malam ke Delapan
وَفِى اللَّيْلَةِ الثَّامِنَةِ اَعْطَاهُ اللهُ تَعَالَى مَا اَعْطَى اِبْرَاهِيْمَ عَلَيْهِ السَّلَامُ
Allah akan memberi anugrah sebagaimana anugrah yang diberikan pada Nabi Ibrahim as.
Malam ke Sembilan
وَفِى اللَّيْلَةِ التَّاسِعَةِ فَكَأَنَّمَا عَبَدَ اللهَ تَعَالَى عِبَادَةَ النَّبِىِّ عَلَيْهِ الصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ
Orang yang tarawih seakan-akan beribadah pada Allah sebagaimana ibadahnya para Nabi as.
Malam ke Sepuluh
وَفِى اللَّيْلَةِ الْعَاشِرَةِ يَرْزُقُهُ اللهُ تَعَالَى خَيْرَى الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ
Allah akan memberi rizki yang lebih bagus di dunia maupun akhirat
(Hamba Allah)












