Lampung Selatan,Ungkapkasus.id
Peningkatan kualitas infrastruktur kembali dirasakan masyarakat Kecamatan Way Panji. Jalan penghubung antara Kecamatan Way Panji dan Kecamatan Candipuro, yang selama ini menjadi jalur utama aktivitas warga, kini telah selesai diperbaiki dengan pengaspalan hotmix. Pembangunan ini membawa perubahan signifikan karena akses yang sebelumnya rusak parah kini menjadi lebih nyaman, aman, dan lancar dilalui.
Ruas jalan Sidoharjo–Trimomukti, yang selama bertahun-tahun dikeluhkan masyarakat akibat kerusakan dan banyaknya lubang, kini tampak mulus setelah mendapatkan penanganan melalui program pembangunan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. Kondisi ini disambut antusias oleh warga yang memang bergantung pada jalur tersebut untuk mobilitas sehari-hari, seperti ke pasar, sekolah, hingga pusat pemerintahan.
Andi, salah seorang warga setempat, menyampaikan rasa syukurnya. Ia mengungkapkan bahwa perjalanan menuju Kecamatan Candipuro kini jauh lebih cepat dan nyaman dibandingkan sebelumnya.
“Alhamdulillah, jalan kami sekarang sudah mulus. Sekarang sudah enak banget kalau mau ke Kecamatan Candipuro. Terima kasih Bupati Lampung Selatan Bapak Egi dan Bapak Wakil Syaiful,” ujar Andi pada Kamis (11/12/2025).
Selain menyampaikan rasa terima kasih, warga juga berharap agar kondisi jalan yang baru diperbaiki ini dapat bertahan lama dan tidak kembali rusak akibat kendaraan bermuatan berat yang sering melintas.
Menanggapi hal tersebut, Camat Way Panji, Raden Permata Marga, menjelaskan bahwa pemerintah telah merencanakan pemasangan portal di jalan penghubung dua kecamatan tersebut. Portal itu nantinya berfungsi membatasi kendaraan dengan tonase berlebih agar tidak merusak lapisan jalan hotmix yang baru selesai dibangun.
“Jalan itu akan dipasang portal. Informasinya dari Dinas PUPR, dan proses pemasangannya merupakan kewenangan PUPR. Sudah ada pemberitahuan bahwa jalan tersebut akan diportal,” jelas Camat melalui sambungan telepon.
Ia menegaskan bahwa kebijakan ini merupakan langkah preventif agar kualitas jalan tetap terjaga dan umur konstruksi dapat bertahan sesuai standar teknis.
Dari sisi teknis pelaksanaan, salah seorang pekerja lapangan yang terlibat dalam proyek tersebut, Agus, memaparkan bahwa proses perbaikan dilakukan dengan dua metode sekaligus, yakni perbaikan total dan tambal sulam. Ia menerangkan bahwa sekitar 2,5 kilometer jalan dikerjakan dengan hotmix murni, sedangkan sekitar 7 kilometer lainnya dilakukan perbaikan dengan metode tambal sulam sesuai kebutuhan di lapangan.
“Dua setengah kilometer murni hotmix, sisanya tambal sulam sekitar tujuh kilo,” kata Agus.
Proyek peningkatan jalan ini dilaksanakan oleh Dinas PUPR Kabupaten Lampung Selatan pada Tahun Anggaran 2025. Pekerjaan yang tercatat dalam paket Rekonstruksi Jalan SP. Sidoharjo–Trimomukti (R.028) Kecamatan Way Panji tersebut memiliki nilai anggaran sebesar Rp 2.996.698.462,00 dan dikerjakan oleh CV Dian Persada sebagai pihak pelaksana.
Dengan selesainya pembangunan ini, masyarakat berharap jalur vital Way Panji–Candipuro dapat semakin meningkatkan aktivitas ekonomi, sosial, dan pelayanan publik. Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan juga disebut terus berupaya meningkatkan konektivitas antarwilayah melalui pembangunan infrastruktur secara berkelanjutan.(Tim)
