BOJONEGORO l Ungkapkasus.id
– Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Tim Pembina Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) UKS/M tahun 2025 pada Selasa, 18 November 2025, di Ruang Angling Dharma.
Kegiatan mengangkat tema “Mewujudkan Sekolah/Madrasah Sehat,Cerdas, dan Berkualitas” serta diikuti pendidik, tenaga kependidikan, pengelola UKS/M kecamatan, dan pemangku kepentingan lainnya.
Dalam laporannya, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat selaku Sekretaris TP UKS/M menjelaskan bahwa Rakerda tahun ini bertujuan meningkatkan kesadaran seluruh pihak tentang pentingnya UKS/M dalam mendukung proses pembelajaran yang sehat dan berkualitas.
Selain itu, Rakerda menjadi momentum untuk memperkuat peran UKS/M di tingkat kecamatan serta menyelaraskan pelaksanaan Tiga Pilar UKS/M, pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sekolah sehat.
Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, yang hadir memberikan pengarahan, menegaskan bahwa pembangunan generasi sehat dan cerdas harus dimulai sejak usia dini.
“Kita sepakat memiiki semangat yang sama untuk membangun generasi yang sehat, cerdas, dan berkarakter. PR besar ini harus dimulai dari sekolah dan madrasah,” ujarnya.
Bupati juga meminta agar seluruh pihak memperkuat komunikasi lintas sektor, terutama antara sekolah, puskesmas, Dinas Pendidikan, dan Dinas Kesehatan.
“Komitmen ini tidak bisa dikerjakan sendiri-sendiri. Pastikan fasilitas dan layanan kesehatan anak-anak di sekolah berjalan dengan baik,” imbuhnya.
Rakerda menghadirkan sejumlah narasumber, di antaranya perwakilan Tim Pembina UKS/M Provinsi Jawa Timur Tomas A.D. Saifudin, SE, yang memaparkan materi evaluasi pelaksanaan TP UKS/M di tiap tingkatan.
Ketua Komisi C DPRD Bojonegoro, Ahmad Supriyanto, S.Pd., SH menyampaikan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menumbuhkan kegiatan UKS/M.
Materi lain disampaikan oleh Munti’ah, S.Pd., MM dari Dinas Pendidikan terkait kebijakan peningkatan UKS/M, serta Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro, Ninik Susmiati, SKM., M.Kes, mengenai literasi kesehatan dan optimalisasi layanan di sekolah.
Melalui Rakerda ini, Pemkab Bojonegoro menegaskan komitmen untuk terus mendorong terciptanya lingkungan sekolah yang sehat sebagai fondasi lahirnya generasi emas 2045. (Prokopim)












