Lampung Selatan, Ungkapkasus.id
Komitmen pemerintah pusat dalam mempercepat pembangunan dan pemberdayaan desa kembali ditegaskan melalui kunjungan kerja Kementerian Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Republik Indonesia ke Desa Bumidaya, Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (10/7/2025).
Kunjungan tersebut menjadi bagian dari pelaksanaan program nasional Desaku Maju, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui penguatan sektor pertanian, UMKM, dan koperasi lokal.
Deputi Bidang Koordinasi Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal, dan Daerah Tertentu, Prof. Dr. Renhat Abdul Haris, M.Sc., mewakili Menko PMK dalam kegiatan ini. Acara turut dihadiri Wakil Gubernur Lampung dr. Jihan Nurlela, Wakil Bupati Lampung Selatan M. Syaiful, ST, M.Pd, serta perwakilan kementerian/lembaga terkait dan sekitar 1.500 warga dan undangan.
Rangkaian kegiatan diawali dengan peninjauan stand produk UMKM desa dan hasil pertanian binaan masyarakat. Rombongan juga mengunjungi Posko Kesehatan Lampung Selatan, sebagai bagian dari sinergi pelayanan dasar desa.
Puncak acara ditandai dengan penandatanganan MoU serta penyerahan alat pertanian secara simbolis kepada Gapoktan Desa Bumidaya, berupa Combine Harvester dan Dryer (alat pengering padi).
“Kami mendorong desa menjadi motor penggerak pembangunan nasional. Bantuan bukan solusi jangka panjang, maka pelatihan dan pemberdayaan menjadi kuncinya,” tegas Prof. Abdul Haris dalam sambutannya.
Wakil Bupati Lampung Selatan, M. Syaiful, mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah pusat, namun juga menyoroti kondisi infrastruktur yang belum merata.
“Sekitar 70 persen jalan di wilayah kami rusak berat. Kami harap sinergi pusat dan daerah terus diperkuat, karena pembangunan daerah tidak bisa berjalan sendiri,” ungkapnya.
Senada, Wakil Gubernur Jihan Nurlela menyampaikan bahwa program Desaku Maju sejalan dengan visi pembangunan provinsi.
“Kami fokus menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan produktivitas petani melalui modernisasi dan pelatihan teknis,” ujarnya.
Kunjungan diakhiri dengan peninjauan ke Bumdes Maju Bersama, Koperasi Desa Merah Putih, serta fasilitas Dryer milik Gapoktan di Dusun Semarang, Desa Bumidaya.
Program Desaku Maju dinilai sebagai instrumen penting untuk membangun desa secara berkelanjutan melalui kolaborasi antara pemerintah pusat, daerah, dan masyarakat.(Joe)