KOPRABU Pringsewu: Solidaritas dalam Berbagi dan Mendukung

Pringsewu, ungkap kasus.id

Pada bulan suci Ramadhan tahun 1445 Hijriah, sebuah momen yang penuh makna terjadi di Pringsewu. Komunitas KOPRABU (Komando Prabowo Rakabuming) Pringsewu mengadakan acara buka puasa bersama yang dipimpin oleh Ibu Pinah. Acara tersebut tidak hanya menjadi ajang untuk bersilaturahmi dan berbagi kebahagiaan di bulan suci, tetapi juga menjadi wadah untuk menyuarakan dukungan politik.

Dalam suasana yang penuh kehangatan, Ibu Pinah sebagai ketua KOPRABU Pringsewu, menyampaikan pentingnya solidaritas dan persatuan dalam menjalani proses demokrasi. Ia menegaskan bahwa kekuatan masyarakat terletak pada kesatuan dan kesadaran bersama untuk memajukan Pringsewu ke arah yang lebih baik.

Selama acara buka puasa bersama tersebut, deklarasi dukungan untuk Bu Febrina Lesisie Tantina sebagai calon bupati Pringsewu diumumkan dengan penuh semangat. Bu Febrina Lesisie Tantina, seorang tokoh yang dikenal karena dedikasinya dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat, dipandang sebagai sosok yang mampu membawa perubahan positif bagi Pringsewu.

Dukungan yang dinyatakan oleh KOPRABU Pringsewu tidak hanya sekadar simbolis, tetapi juga merupakan komitmen untuk bersama-sama berjuang demi kemajuan daerah. Para anggota KOPRABU Pringsewu menyatakan keyakinan mereka bahwa dengan kepemimpinan Bu Febrina, Pringsewu akan menjadi lebih maju, adil, dan sejahtera.

Selain itu, acara buka puasa bersama tersebut juga menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan antaranggota KOPRABU Pringsewu serta memperkuat jaringan kerjasama dalam rangka mencapai tujuan bersama. Semangat gotong royong dan solidaritas yang terpancar dari acara tersebut merupakan modal berharga dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan.

Dengan semangat kebersamaan dan dukungan yang kuat terhadap kepemimpinan yang visioner, KOPRABU Pringsewu menegaskan komitmennya untuk terus berperan aktif dalam membangun Pringsewu yang lebih baik, berdaya, dan berkeadilan bagi seluruh masyarakatnya.

Ardi